Tampilkan postingan dengan label Perhitungan Volume. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Perhitungan Volume. Tampilkan semua postingan

Selasa, 25 Agustus 2015

Cara Mengitung Volume Jalan Sirtu

Cara untuk menghitung volume jalan sirtu sebenarnya cukup mudah, karena hanya menghitung kebutuhan sirtu (pasir batu) saja. Seperti terlihat pada gambar di atas, cara untuk menghitung volumenya adalah:

Volume per 1 m', sirtu dengan ketebalan 10 cm, lebar jalan 3 meter
=0,1x3x1
=0,3 m3

Jadi, kebutuhan bahan untuk urugan siru/m' dengan lebar jalan 3 meter adalah 0,3 m3. Misalkan saja lebarnya berbeda dan tebal urugan juga berbeda, kita tinggal mengalikan dengan rumus yang sama.

Baca juga contoh ilmu pelet wanita ampuh

Contoh Perhitungan Volume Dan RAB Jalan Paving

Contoh Perhitungan Volume Dan RAB Jalan Paving
Jalan paving, mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita, karena di banyak tempat sudah banyak yang menggunakan konstruksi jalan paving. Sebenarnya bukan hanya untuk konstruksi jalan, namununtuk halaman, taman, dan tempat-tempat lainnya sudah banyak yang menggunakan paving sebagai bahan utamanya.

Untuk menghitung kebutuhan paving, ada beberapa langkah yang tidak terlalu sulit, kita contohkan untuk pekerjaan jalan. Misalkan saja kita akan membangun jalan dengan panjang 200 meter, lebar total 1,3 meter, konstruksi kansteen/jepit menggunakan bahan batu bata. Maka, perhitungannya adalah 1,5 meter untuk paving, dan yang 0,3 meter untuk kansteen kiri kanan.

Berikut perhitungannya:

NoJenis PekerjaanSketsa dan PerhitunganVolumeSatuan
APaving Block ( t = 6 Cm ), urugan 5 cm200x1 200,00 m2
BList Batu bata 1 : 4200x0,2x280,00 m2
CPlesteran List bata 1 : 4200x0,2x280,00 m2
EGalian Tanah Kansteen 2x(0,15x0,2x200)12,00 m3

Setelah di ketahui volume, langkah selanjutnya adalah memasukkan hasil perhitungan tersebut ke dalam analisa, disini kita gunakan analisa SNI 2010, dengan asumsi harganya sebagai berikut:

NoJenis PekerjaanKoefisienSatuanHarga SatuanVolume TotalBiaya Total
123456 = 3 x Volume Pekerjaan7
APaving Block ( t = 6 Cm ) K-175m2200,00
Bahan
Paving blok Holand 6 cm K : 1751,0100 m248.000,00 202,00 9.696.000
Pasir pasang0,1000 m3125.000,00 20,00 2.500.000
Upah
Pekerja0,2000 Org30.000 40,00 1.200.000
Tukang batu0,3000 Org42.500 60,00 2.550.000
Kepala tukang batu0,0300 Org45.000 6,00 270.000
Mandor 0,0250 Org40.000 5,00 200.000
Peralatan 0,0500 lot13.750 10,00 137.500
J u m l a h A16.553.500
BList Batu bata 1 : 4m280,00
Bahan
Bata merah70,0000 Bh650,00 5.600,00 3.640.000
P C (50 kg)11,5000 Kg1.312,50 920,00 1.207.500
Pasir pasang0,0430 M3125.000,00 3,44 430.000
Upah
Pekerja0,3200 Org30.000 25,60 768.000
Tukang batu0,1000 Org42.500 8,00 340.000
Kepala tukang batu0,0100 Org45.000 0,80 36.000
Mandor0,0150 Org40.000 1,20 48.000
J u m l a h B6.469.500
CPlesteran List bata 1 : 4m280,00
Bahan
P C (50 kg)6,240 Kg1.312,50 499,20 655.200
Pasir0,024 m3125.000,00 1,92 240.000
Upah
Pekerja0,200 Org30.000,00 16,00 480.000
Tukang batu 0,150 Org42.500,00 12,00 510.000
Kepala Tukang0,015 Org45.000,00 1,20 54.000
Mandor0,010 Org40.000,00 0,80 32.000
J u m l a h C1.971.200
DGalian Tanah Kansteen M312,00
Upah
Pekerja0,400 Org30.000 4,80 144.000
Mandor0,040 Org40.000 0,48 19.200
J u m l a h D163.200
Total25.157.400

Dari hasil perhitungan di atas, bisa kita peroleh nominal biaya yang di butuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan jalan paving tersebut. Anda bisa merubah harga dan upah yang ada pada contoh dengan harga serta upah yang berlaku di wilayah Anda, sehingga di peroleh harga riil di lapangan. Untuk menghemat biaya, bila Anda mengerjakan secara swakelola atau pekerjaan pribadi, Anda bisa menghilangkan kebutuhan mandor serta kepala tukang.

Baca juga cara pelet wanita paling ampuh

Cara Menghitung Volume Jalan Mac Adam

Bagi Anda yang ingin menghitung volume jalan sirtu, berikut cara untuk menghitung volumenya:

Volume per M' dengan asumsi lebar jalan 3 meter.

Sirtu
=3 m x 1 m = 3 m2
Telford 10/15
=3 m x 1 m = 3 m2
Urugan sirtu bahu
((0,15 + 0,10)/2) x 2 m x 1 m' = 0,25 m3

Anda bisa melihat gambar dan cara perhitungannya pada gambar di atas

Baca juga mengenai pelet mimpi basah

Cara Menghitung Volume Jalan Paving Dengan Kansteen Bata

Bagi Anda yang ingin mengetahui cara menghitung volume jalan paving dengan kasnteen bata, berikut contoh perhitungannya:

Misal:
Lebar jalan = 2,5 m, list bata (kansteen) dua sisi, ketebalan urugan 5 cm
Kebutuhan untuk 1 m' adalah sebagai berikut:

Pasir urug
= 0,05 m x 2,5 m x 1 m = 0,125 m3

Paving block
= 2,5 m x 1 m = 2,5 m2

List bata
= (1 m x 0,15 m x 0,2 m) x 2 = 0,06 m3

Anda bisa melihat sketsa dan contoh perhitungannya pada gambar di atas.

Baca juga bacaan ilmu pelet wanita paling ampuh

Cara Menghitung Volume Jalan Burtu

Bagi Anda yang ingin menghitung volume jalan burtu, berikut cara untuk menghitung volumenya:

Volume per M' dengan asumsi lebar jalan 3 meter.

Burtu
=3 m x 1 m = 3 m2
Telford 10/15
=3 m x 1 m = 3 m2
Urugan sirtu bahu
((0,15 + 0,10)/2) x 2 m x 1 m' = 0,25 m3

Untuk sketsa jalan dan cara perhitungan, Anda bisa melihat gambar di atas.

Baca juga pelet ampuh tanpa puasa hebat luar bisa

Cara Menghitung Volume Jalan Burda

Bagi Anda yang ingin menghitung volume jalan burda, berikut cara untuk menghitung volumenya:

Volume per M' dengan asumsi lebar jalan 3 meter.

Burda
=3 m x 1 m = 3 m2
Telford 10/15
=3 m x 1 m = 3 m2
Urugan sirtu bahu
((0,15 + 0,10)/2) x 2 m x 1 m' = 0,25 m3

Sktesa gambar dan contoh perhitungan volume bisa Anda bisa melihat pada gambar di tas.

Baca juga pengasihan tanpa puasa ampuh

Senin, 24 Agustus 2015

Cara Menghitung Volume Dan RAB Pasangan Pondasi Batu Kali

Bagi Anda yang akan menghitung pondasi, berikut ini contoh cara menghitung volume dan RAB pasangan pondasi batu kali. Langkah-langkahnya hampir sama, pertama kali yang harus kita hitung adalah volume pondasi yang akan kita bangun.

Contoh perhitungan volume pondasi:
Panjang Pondasi=10 meter
Lebar atas pondasi= 25 cm
Lebar bawah= 50 cm
Ketinggian pondasi =60 cm
Volume pondasi per meter= (0,25+0,5)/2x0,6x1=0,225 m3
Jika panjang total pondasi adalah 10 meter, maka kebutuhan totalnya adalah: 0,225x10=2,25 m3
(lihat gambar)
Setelah ketemu volume, sekarang kita hitung kebutuhan bahan dan biaya untuk pekerjaan pondasi tersebut. DI bawah ini adalah contoh perhitungan RAB pasangan pondasi batu kali 1 pc:5 ps (1 semen : 5 pasir)

Koefisien (A)Satuan (B)Bahan & Tenaga (C)Kebutuhan bahan & tenaga untuk 2,25 m3 (=Ax2,25) (D)Harga Bahan & Upah (E)Biaya (=DxE) (F)
Bahan
1,200 m3Batu Belah 15/202,70093.750,00 253.125,00
136,000 KgPortland Sement306,0001.312,50 401.625,00
0,544 m3Pasir Pasang1,224125.000,00 153.000,00
Upah
1,500 OHPekerja3,37530.000,00 101.250,00
0,600 OHTukang Batu1,35042.500,00 57.375,00
0,060 OHKepala Tukang0,13545.000,00 6.075,00
0,075 OHMandor0,16940.000,00 6.750,00
Jumlah Total979.200,00
Dari perhitungan di atas bisa kita peroleh biaya untuk membuat pondasi dengan volume 2,25 m3 adalah Rp. 979,200,-. Pada gambar di atas hanya sebuah contoh, bentuk dan ukuran pondasi tentunya berbeda-beda, tergantung dari kebutuhan konstruksi. Intinya, berapapun nanti ketemunya volume pondasi, analisa RAB sama seperti diatas, tinggal dikalikan dengan harga yang ada di pasaran, karena harga yang tertera di atas hanyalah sebuah contoh dan tidak baku.

Demikian contoh perhitungan pondasi batu kali, semoga bermanfaat.

Notes: RAB meggunakan analisa SNI 2010
Baca juga pelet ampuh tanpa puasa mudah

Cara Menghitung Volume Dan RAB Kebutuhan Pasangan Dinding Bata

Untuk persiapan membangun, biasanya diperlukan perhitungan terlebih dahulu agar nantinya bisa memperkirakan biaya yang di butuhkan. Bagi masyarakat awam, tentunya belum terbiasa dengan perhitungan atau analisa teknis, sehingga terkadang butuh bantuan pihak ke-3 atau tenaga profesional.
Berikut ini contoh cara perhitungan volume dan juga analisa cara penghitungan kebutuhan bahan dan biaya (RAB) untuk pekerjaan pasangan bata:

Perhitungan 1 m2 Pasangan 1/2 Bata Merah 1:5

KoefisienSatuanBahan & TenagaHarga Bahan & UpahJumlah
Bahan
70,0000 bhBata merah425,00 29.750,00
9,6800 kgP C/semen (50 kg)1.312,50 12.705,00
0,0450 m3Pasir pasang125.000,00 5.625,00
Upah
0,3200 HOKPekerja30.000,00 9.600,00
0,1000 HOKTukang batu42.500,00 4.250,00
0,0100 HOKKepala tukang batu45.000,00 450,00
0,0150 HOKMandor40.000,00 600,00
Jumlah62.980,00

Dari perhitungan di atas, di ketahui bahwa harga total untuk menyelesaikan pekerjaan 1 m2 pasangan 1/2 bata dengan campuran 1:5 (1 semen : 5 pasir) adalah Rp. 62.980,-. Untuk menghitung kebutuhan total, kita perlu menghitung volume total yang akan di bangun. Untuk menghitung volume total saya pikir tidak terlalu sulit, karena kita tinggal menghitung dengan rumus panjangxlebar. Misalnya seperti ini:

Panjang yang akan di bangun=10 m, lebar/tinggi=3 m, jadi kebutuhan total=30 m2.

Untuk mengitung jumlah bahan dan kebutuhan biayanya, tinggal kita kalikan volume dengan koefisien dikalikan dengan harga bahan dan upah:

KoefisienSatuanBahan & TenagaKebutuhan bahan & tenaga(B) Harga Bahan & UpahJumlah
Bahan
70,0000 bhBata merah2.100,00 425,00 892.500,00
9,6800 kgP C/semen (50 kg)290,40 1.312,50 381.150,00
0,0450 m3Pasir pasang1,35 125.000,00 168.750,00
Upah
0,3200 HOKPekerja9,60 30.000,00 288.000,00
0,1000 HOKTukang batu3,00 42.500,00 127.500,00
0,0100 HOKKepala tukang batu0,30 45.000,00 13.500,00
0,0150 HOKMandor0,45 40.000,00 18.000,00
Jumlah Total1.889.400,00

Dari perhitungan di atas diperoleh biaya total untuk menyelesaikan pasangan bata 30 m2 dibutuhkan biaya Rp. 1.889.400,-. Angka di kolom kebutuhan bahan dan tenaga (B) di peroleh dari perkalian antara koefisien dengan volume pasangan bata. Harga material dan upah pekerja yang tertera di atas hanya sebuah contoh dan tidak baku, kita bisa menyesuaikan dengan harga material dan upah yang ada di daerah kita.

Demikian contoh perhitungan pasangan 1/2 bata dengan campuran adukan 1 pc:5ps, semoga bermanfaat. Terimakasih

Notes: Analisa RAB menggunakan analisa SNI 2010


Baca juga cara melet wanita dengan cepat

Contoh Cara Menghitung Volume Talud

Bagi Anda yang ingin menghitung volume talud, berikut ini contoh perhitungan talud dengan asumsi bentuk dan ukuran talud seperti yang ada pada gambar dibawah ini:

Galian tanah
=[0,65 + 0,5] x 1/2 x 1 = 0,575 m3

Urugan tanah kembali
=1/3 x galian tanah = 1/3 x 0,575 = 0,191 m3

Pasangan Batu belah
I. = [0,2 + 0,4] x 1/2 x 0,75 x 1 = 0,225 m3
II. = 0,25 x 0,5 x 1 = 0,125 m3
total volume pasangan batu belah = 0,225 + 0,125 = 0,35 m3

Plesteran
=[0,2 + 0,1 + 0,1] x 1 = 0,4 m2

Pipa drainase
=0,7 x 1 = 0,7 m'

Nah, demikian contoh perhitungan volume talud dengan bentuk dan ukuran talud seperti apa yang ada di gambar. Talud diatas hanyalah sebuah contoh, dalam aplikasinya ada desain talud yang mungkin berbeda, demikian juga dengan ukurannya. Perlu di ingat, asumsi perhitungan diatas adalah untuk panjang talud 1 meter, hal ini untuk mempermudah dalam perhitungan. Bila panjangnya lebih berarti tinggal mengalikan panjang totalnya dengan volume per satu meter.

Contoh:
Dengan asumsi bentuk dan ukuran sama dengan gambar/perhitungan diatas, misalkan panjang total talud adalah 12 meter. 
Galian tanah: 0,575 x 12 = 6,9 m3
Plesteran: 0,4 x 12 = 4,8 m2, dst.

Baca juga ilmu pelet ampuh

Cara Menghitung Volume Galian Tanah Dengan Rumus Mudah

Dalam setiap pekerjaan konstruksi, hampir selalu ditemui pekerjaan galian tanah. Misalkan saja yang paling mudah untuk dijumpai adalah dalam pekerjaan pembangunan rumah, pekerjaan galian tanah pondasi wajib ada karena memang pondasi merupakan struktur inti dari sebuah bangunan. Bangunan rumah disini bisa dalam skala yang besar, misalnya gedung bertingkat, atau bangunan rumah sederhana. Semua butuh pndasi.

Untuk bangunan yang berskala besar, atau rumah yang dikerjakan atau direncanakan oleh tenaga ahli, tentu saja tak akan kesulitan untuk menghitung berapa volume galian tanah untuk pondasi, tapi bagi yang masih awam, bisa jadi kesulitan dalam menentukannya. Sebenarnya mudah saja, kalau tahu perhitungan rumus matematika, harusnya bisa menghitung berapa volume galian tanah.

Berikut ini akan saya berikan contoh cara menghitung volume galian tanah dengan rumus sederhana yang semoga saja mudah untuk dimengerti, untuk mempermudah, saya sertakan gambar contoh bentuk galian.

Contoh bentuk galian tanah yang pertama bisa lihat pada gambar berikut ini:
Contoh perhitungan dengan bentuk galian dan dengan menggunakan rumus seperti diatas:
Panjang galian = 100 meter
Tinggi galian = 0, 8 meter (80 cm)
Lebar galian = 0,5 meter (50 cm)

Rumus yang digunakan adalah
Volume = panjang x lebar x tinggi
            = 100 x 0,5 x 0,8
            = 40 m3

Sedangkan untuk contoh bentuk galian kedua seperti contoh berikut:
Panjang galian = 100 meter
Tinggi galian = 0, 6 meter (60 cm)
Lebar atas galian = 0,6 meter (60 cm)
Lebat bawah galian = 0,5 meter (50 cm)

Rumus yang digunakan adalah
Volume =(lebar atas + lebar bawah)/2 x tinggi x panjang
            = (0,6 + 0,5)/2 x0,6 x 100
            = 33 m3

Bagaimana, mudah, bukan?. Apa yang sampaikan diatas hanyalah sebuah contoh, Anda bisa menggunakan rumus-rumus diatas untuk menghitung berapa volume galian. Kalau sudah ketemu, Anda bisa menggunakannya untuk menghitung kebutuhan biaya yang diperlukan, karena biasanya dalam analisa biaya sudah muncul harga satuan per meter kubik galian, nanti tinggal dikalikan saja. Semoga bermanfaat.

Baca juga pelet cinta jarak jauh ampuh