Selasa, 25 Agustus 2015

Bahaya Asbes | Alasan Asbes Dilarang Digunakan/ Tidak Di rekomendasikan

Asbes, barangkali kita sudah tidak asing lagi dengan material ini, atau minimal kita pernah dengar namanya. Banyak kita jumpai rumah atau bangunan lain yang menggunakan asbes sebagai penutup atap. Padahal, dari beberapa penelitian mengungkapkan bahwa asbes tidak direkomendasikan untuk digunakan karena berbahaya bagi kesehatan.

Kenapa asbes berbahaya?, karena asbes tersusun dari fiber-fiber mineral alami, dan dalam kenyataannya beberapa jenis fiber yang terkandung dalam asbes bisa membahayakan manusia. Asbes terdiri dari serat-serat , bahkan lebih tipis dari rambut manusia. Serat-serat yang sangat tipis, bahakn lebih tipis dari rambut manusia, yang terkandung dalam asbes bila terhirup paru-paru tidak akan bisa dikeluarkan oleh tubuh. Serat ini akan berada didalam paru-paru, dan secara perlahan akan memunculkan berbagai penyakit bagi manusia, seperti penyakit Asbestosis, Mesothelioma, hingga Kanker.

Oleh karenanya, beberapa negara mengatur regulasi khusus tentang penggunaan asbes sebagai bahan bangunan. Bahkan, The European Union melarang pemakaian semua jenis asbes, termasuk ekstraksi, pembuatan, hingga pengolahan produk asbes. Australia, Brazil, Kanada dan banyak negara lainnya telah membuat undang-undang tentang penggunaan asbes.

Asbes membahayakan tubuh, bila ada bagian yang rusak serat yang menyusun asbes terlepas ke udara, serat tipis yang beterbangan di udara dan terhirup manusia itulah yang membahayakan bagi kesehatan manusia. Namun dalam kenyataannya masih banyak yang menggunakan asbes, diluar konteks tahu atau tidak, seharusnya ada regulasi khusus mengenai penggunaan asbes ini. Demikian sekilas mengenai bahaya asbes dan alasan kenapa asbes dilarang/tidak direkomendasikan untuk digunakan, semoga bermanfaat.

Baca juga ajian pengasihan paling ampuh

Analisa RAB Pasang Lantai Keramik 30 x 30 cm

Bagi Anda yang ingin memasang lantai keramik, mungkin Anda ingin mengetahui berapa biaya yang di butuhkan, berikut analisa RAB SNI 2010 yang bisa Anda gunakan untuk menghitungnya:

1 M2 Pasang Lantai Keramik 30 x 30 cm

Koefisien SatuanBahan & TenagaHarga SatuanJumlah
1,1870 m2Ubin Keramik 30 x 30 cm48.750,0057.866,25
10,0000 KgPortland Semen1.312,5013.125,00
0,0450 m3Pasir Pasang125.000,005.625,00
1,5000 KgSemen Warna11.250,0016.875,00
0,6200 OHPekerja30.000,0018.600,00
0,3500 OHTukang Batu42.500,0014.875,00
0,0350 OHKepala Tukang45.000,001.575,00
0,0300 OHMandor40.000,001.200,00
Total129.741,25
Dari contoh di atas untuk menghitung harga 1 m2 pasangan lantai keramik dengan ukuran 30 x 30 cm, dengan harga bahan dan upah hanya sebuah asumsi. Anda bisa menghitung harga satuan/m2 secara riil dengan menggunakan harga bahan dan upah di wilayah Anda. Mudahnya, setelah Anda hitung kebutuhan total, tinggal di kalikan dengan harga satuan per meter persegi.

Misal: 
Volume kebutuhan total 10 m2.
Perhitungan kebutuhan biaya= 10 x 129.741,25 = 1.297.412,50

Bila untuk pekerjaan pribadi atau swakelola, untuk menghemat biaya mungkin untuk kebutuhan kepala tukang dan mandor bisa di hilangkan. Demikian contoh perhitungan pasang lantai keramik 30 x 30 cm dengan analisa RAB SNI 2010, semoga bermanfaat.

Baca juga ilmu pelet ampuh luar biasa

Pengertian, Kegunaan, Sifat, Dan Jenis Komposisi Mortar Atau Adukan

Dalam keseharian, terutama saat membangun, tentu sering kita jumpai dengan yang namanya mortar atau adukan, namun kita hanya sebatas tahu saja. Berikut ini pengertian, kegunaan, sifa-sifat, dan jenis komposisi mortar atau adukan:

Pengertian Mortar Atau Adukan adalah:
Istilah lain dari adukan adalah mortar, atau dikenal juga dengan spesi adalah campuran dari bahan pengikat (semen, kapur), bahan pengisi (pasir) dan air.

Kegunaan/Manfaat Adukan atau Mortar pada pasangan bata adalah:
  • Sebagai bahan pengkat antara bata yang satu dengan bata yang lainnya
  • Untuk menutup atu menghilangkan permukaan bata yang tidak rata
  • Untuk menyalurkan beban
  • Sedangkan fungsi dari mortar atau adukan dalam plesteran adalah untuk meratakan permukaan tembok sehingga mudah untuk di cat dan untuk menambah keawetan pasangan bata
Sifat-sifat pada adukan adalah:
  • Sifat kuat, campuran adukan harus cukup baik agar mampu menopang beban yang diterima dinding.
  • Sifat mudah untuk dikerjakan/digunakan, adukan harus mudah dikerjakan, tidak terlalu basah (encer) dan tidak terlalu kering.
  • Sifat menyusut, adukan yang terlalu banyak airnya akan mudah menyusut yang berakibat retak pada plesteran maupun tembok.
Jenis-jenis komposisi adukan adalah:
  • Adukan semen, kapur, pasir
  • Adukan semen, pasir
  • Adukan pozolan atau tras alam, kapur
  • Adukan kapur, tras (alam atau buatan), pasir
Baca juga cara pelet wanita ampuh

Pasangan Dinding Batu Bata

Macam-macam tebal dinding batu bata
Pengertian Pasangan Batu
Pasangan batu adalah bahan batuan yang disusun dengan menggunakan adukan sebagai perekat sehingga membentuk konstruksi bangunan tertentu.

Pasangan batu bata/ bata merah adalah batu bata yang disusun sedemikian rupa dengan menggunakan adukan sehingga membentuk konstruksi pada bagian bangunan tertentu.

Fungsi Dinding/Tembok Pada Bangunan Gedung
  • Pada bangunan gedung sederhana (rumah tinggal), dinding berfungsi sebagai struktur (penyangga beban-beban bangunan) dan sebagai partisi (pembatas/penyekat antar ruangan).
  • Pada bangunan gedung bertingkat: pada umumnya struktur utamanya dari beton bertulang atau baja, maka temboknya hanya berfungsi sebagai penyekat/partisi.
Macam-Macam Tebal Dinding
  • Dinding 1/2 batu: tebal dinding = L, paling sering dilaksanakan
  • Dinding 1 batu: tebal dinding = 2 L = P
  • Dinding 1 1/2 batu: tebal dinding = 3 L = P+L
  • Dinding 2 batu: tebal dinding = 4 L = 2P
  • Dinding 2 1/2 batu: tebal dinding = 5 L = 2P+L, dst.
Macam-Macam Ikatan Bata
  • Dinding tebal 1/2 batu: ikatan 1/2 batu, umum dilaksanakan
  • Dinding tebal 1 bata atau lebih: ikatan kepala, ikatan inggris, ikatan belanda, ikatan flam
Baca juga ilmu pelet jarak jauh ampuh

Ciri Rumah Sehat, Nyaman Dan Layak Huni

Rumahku istanaku, demikian bunyi peribahasa yang menggambarkan betapa penting fungsi rumah bagi kehidupan manusia. Banyak kita menemukan orang yang tidak punya rumah tinggal, atau rumah tinggal yang masih dalam kondisi tidak layak huni. Bagi yang berkecukupan, tentu menginginkan rumah yang sehat dan layak huni, bahkan ada juga yang berkelebihan dan membuat rumahnya terlihat begitu mewah.

Sebenarnya rumah tidak harus mewah untuk sekedar memenuhi standar rumah sehat dan layak huni. Ada beberapa indikator atau syarat yang bisa dijadikan sebagai parameter menentukan kriteria rumah sehat dan layak huni, diantaranya adalah:
  • Sirkulasi Udara Yang Baik. Dalam sebuah rumah perlu adanya ventilasi untuk pergantian udara, karena merupakan faktor penting, karena dengan adanya sirkulasi udara secara terus menerus dapat meminimalisir kelembaban udara dalam rumah dan membuat pernafasan segar. Usahakan dalam pembangunan rumah memperhatikan pentingnya pemasangan pintu jendela, bouven rooster, dan lainnya yang sesuai standar, dengan maksud untuk menjamin adanya sirkulasi udara yang baik. Jangan lupakan pula pentingnya tanaman di sekitar rumah, karena keberadaan pepohonan/tanaman disekitar rumah juga penting, namun perhatikan pula jenis tanaman yang pas dan sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan Anda. Andai memungkinkan, pilih lokasi rumah yang jauh dari pencemaran pabrik atau lainnya.
  • Kualitas air yang memadai. Sebelum membangun atau membeli rumah, sebaiknya pilih lokasi yang terjamin ketersediaan air, kualitas air tanah dan air minum harus baik dan memenuhi persyaratan kesehatan, baik itu air dari PDAM atau sumur. Pastikan air yang akan digunakan aman dan higienis, baik dan layak minum/ layak di konsumsi, tersedia dalam jumlah yang cukup, bila harus membeli usahakan harganya relatif murah.
  • Pencahayaan atau Penerangan yang cukup. Matahari merupakan sumber utama pencahayaan pada siang hari. Pencahayaan yang dimaksud dengan ketentuan cuaca dalam keadaan cerah dan tidak berawan, ruangan kegiatan mendapatkan cukup banyak cahaya, ruang kegiatan mendapatkan distribusi cahaya yang merata. Kualitas pencahayaan alami siang hari yang masuk ke dalam ruangan ditentukan oleh:
           -  Kegiatan yang membutuhkan daya penglihatan (mata),
           -  Lamanya waktu kegiatan yang membutuhkan daya penglihatan (mata),
           - Tingkat atau gradasi kekasaran dan kehalusan jenis pekerjaan,
           -  Lubang cahaya minimum sepersepuluh dari luas lantai ruangan,
           - Sinar matahari langsung dapat masuk ke ruangan minimum 1 (satu) jam setiap
               hari,
           - Cahaya efektif dapat diperoleh dari jam 08.00 sampai dengan jam 16.00.

             Tabel Kebutuhan pencahayaan alami Rumah Sederhana Sehat
    Jenis Ruangfl min. TUUfl min. TUSKeterangan
    Keluarga 0,35d = 0,700,16d = 0,32fl = faktor langit
    Kerja 0,35d = 0,700,16d = 0,32TUU = Titik Ukur Utama
    Tidur0,18d = 0,360,05d = 0,10TUS = Titik Ukur Sisi
    Dapur0,20d = 0,400,20d = 0,40d = jarak titik ukur terhadap bidang bukaan
    Nilai   faktor   langit   tersebut   akan   sangat   ditentukan   oleh   kedudukan   lubang cahaya dan luas lubang cahaya pada bidang atau dinding ruangan. Semakin lebar   bidang   cahaya   (L),   maka akan   semakin  besar   nilai   faktor   langitnya. Tinggi ambang bawah bidang bukaan (jendela) efektif antara 70 – 80 cm dari permukaan lantai ruangan.

     Nilai faktor langit minimum dalam ruangan pada siang hari tanpa bantuan penerangan buatan, akan sangat dipengaruhi oleh:
          - Tata letak perabotan rumah tangga, seperti lemari, meja tulis atau meja makan,
          - Bidang pembatas ruangan, seperti partisi, tirai masif. 
  • Dapur bersih dengan Pembuangan Asap Yang lancar. Kebersihan dapur dan sirkulasi pembuangan asap yang baik juga berpengaruh terhadap rumah. Usahakan dapur selalu bersih dan pembuangan asap terencana dengan baik.
  • Kontruksi Bangunan Yang Memenuhi standard, misalkan pondasi dan konstruksi yang cukup kuat dan aman untuk penghuni di dalamnya, bahan bangunan yang baik dan tahan lama, mudah untuk dipelihara, terdapat jaringan listrik dan bersifat tahan api.
  • Sanitasi yang baik. Air yang memenuhi standard kesehatan, Jamban dengan septic tank, Terdapat sarana pembuangan air limbah, Tempat sampah yang kedap air dan tertutup, lokasi septictank yang jauh dari sumber air bersih dan konstruksi septictank yang disesuaikan dengan standar.
Baca juga dukun pelet sakti mandraguna

Kebocoran Atap Rumah Dan Tips Cara Mengatasinya

Musim hujan sudah tiba, saat-saat seperti inilah biasanya kita mengetahui adatidaknya kebocoran pada atap. Saat terjadi kebocoran pada atap, tentunya penghuni rumah akan merasa tidak nyaman, apalagi kalau rumah tersebut tidak di tempati.

Kebocoran atap bisa terjadi karena banyak faktor, tidak selalu karena genteng yang pecah, melorot atau pemasangan yang kurang rapat, bisa juga karena nok, wuwung, talang, dak beton. Karena memang ada banyak komponen yang menjadi satu kesatuan sebagai penutup atap.

Pada awal perencanaan memang seharusnya memperhatikan kemiringan atap, karena kemiringan atap yang kurang dari 30 derajat bisa menyebabkan aliran air menjadi tidak lancar, sehingga bisa berakibat kebocoran bila penutup atap tidak kuat menahan tampias air. Bila hal ini terlanjur terjadi, untuk mengatasinya bisa dengan mengganti jenis penutup atap dengan jenis penutup atap yang mudah mengalirkan air, genteng ebonit misalnya. 

Saat memilih genteng juga perlu memprhatikan kualitas, genteng yang berkualitas rendah atau mengalami proses pembakaran yang kurang sempurna juga dapat menyebabkan kebocoran, karena air bisa merembes melalu genteng tersebut. Bila hal ini terjadi, salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan menggunakan waterprofing, setelah genteng dibersihakan dari kotoran, lumut dan jamur kemudian diberi lapisan waterprofing.

Kesalahan dalam pemasangan atap yang tidak rapi dan tidak lurus juga bisa mengakibatkan kebocoran. Perlu diperiksa kembali jarak antar reng dan susunan genteng, pastikan bahwa jarak tersebut pas dan rata, kemudian susun genteng dengan baik, rata lurus agar tidak terjadi kebocoran karena kesalahan pemasangan ini.

Masalah lain yang bisa menyebabkan kebocoran adalah pada nok atau wuwungan. Untuk menghindari pengeringan yang terhambat dan mudah retak, sebaiknya pada pemasangan nok atau wuwungan jangan langsung diatas adukan semen dan pasir (kerpusan) yang belum kering. Seandainya kebeocoran pada nok atau wuwungan ini sudah terlanjur terjadi, kita bisa memberi lapisan waterprofing dan serat fiber pada bagian yang retak. Atau bisa juga dengan memberi semen instan pada bagian yang retak, kemudian dirapikan dengan acian.

Talang juga bisa menjadi penyebab kebocoran. Talang seng yang tidak menyatu dengan adukan semen dapat mengakibatkan retakan pada ujungnya, atau bisa kebocoran pada talang terjadi karena ada lubang pada talang tersebut. Jika kebocoran terjadi karena retakan, kita bisa mengatasinya dengan memeberi lapisan waterprofing. Namun jika kebocoran karena talang berlubang, kita perlu menambal atau melapisi dengan bahan ebonet pada bagian tersebut.

Bila retakan terjadi pada dak beton, cara penanganannya sama dengan kerpusan, kita bisa menggunakan waterprofing atau semen instan. Bila kita ingin mengatasi retakan tersebut dengan waterprofing, kita harus membersihakan kotoran pada atap terlebih dahulu, kemudian kuaskan lapisan yang telah di encerkan dengan searah. Lakukanlah olesan kedua dengan arah yang berlawanan dengan olesan pertama agar tercipta serat. Boleh juga dengan menambahkan serat fiber agar kualitasnya bisa lebih baik. Bila kita ingin mengatasi retakan dak beton dengan semen instan, sebelumnya ratakan dulu bagian retak dengan gerinda, kemudian tebar adukan semen dan beri serat fiber, setelah itu tutup kembali dengan adukan semen.

Baca juga ilmu pelet birahi paling ampuh reaksinya